surabaya, digimeta-wawasan.com - Setelah sukses membangun karier di dunia digital, Indri Anjar Kartika Sari, yang dikenal sebagai Ibu-Ibu Digital, kini melangkah ke dunia perfilman.
Dengan penghasilan lebih dari 50 juta rupiah per bulan dari berbagai usaha online, Indri memiliki impian besar untuk menjadi produser film.
Ia ingin menggabungkan hiburan dengan edukasi, khususnya tentang literasi finansial dan asuransi di film produksinya.
Baca Juga:https://x.com/Digimetateam/status/1865416546845430080
Sebelum terjun ke dunia digital, Indri berkarier di bidang finansial.
Namun, ia merasa ada kebutuhan untuk lebih dekat dengan keluarga dan mencari peluang baru di luar rutinitas kantoran.
"Saya ingin lebih produktif, namun tetap dekat dengan keluarga. Dunia digital memberi saya fleksibilitas tersebut," ujarnya.
Kini, Indri menjalankan berbagai usaha digital, seperti e-course, e-book, dan kolaborasi dengan brand di platform seperti Instagram dan YouTube.
Bermodalkan kesuksesannya di dunia digital itulah, Indri kini berambisi menjadi produser film.
Ia ingin menciptakan karya yang bukan hanya menghibur, tetapi juga menyampaikan pesan kuat mengenai pentingnya literasi finansial dan asuransi.
"Saya terinspirasi oleh film-film Thailand yang mengemas iklan dengan cerita emosional,'' katanya.
''Saya ingin membuat film serupa yang bisa mengedukasi penonton tentang keuangan dengan cara yang menyentuh hati," jelas Indri.
Baca Juga: https://x.com/Digimetateam/status/1865416546845430080
Untuk mewujudkan mimpinya, Indri berencana menggandeng investor dan influencer terkenal seperti Raditya Dika, Pritta Ghozie, dan Gilang Widya Pramana.
Ia juga mempertimbangkan bintang besar seperti Luna Maya, Bunga Citra Lestari, dan Prilly Latuconsina untuk menjadi bagian dari proyek film pertamanya.
